MENDUKUNG QASIM SEPERTI MENDUKUNG NABI MUHAMMAD ﷺ

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Assalamu’alaikum
Dalam mimpi beberapa hari lalu, aku melihat Nabi Muhammad ﷺ
memberikan pesan kepada umat Islam yang (berikut ini) akan aku bagikan.
Pada tanggal 9 Oktober 2015 Nabi Muhammad ﷺ datang dalam mimpiku
tiga kali. Aku melihat Nabi Muhammad ﷺ datang ke dalam mimpiku tiga kali
dalam satu malam.

Pada mimpi yang pertama, aku melihat Nabi Muhammad ﷺ tampak khawatir
dan berjalan kesana kemari dengan gundah. Kemudian Nabi Muhammad ﷺ
memberitahu aku dengan sangat bersemangat, “Qasim sampaikan pesan ini
ke seluruh umat.”
Nabi Muhammad ﷺ berkata, “Qasim siapapun yang berdiri bersamamu sama
seperti seseorang yang berdiri bersamaku. Dan siapapun yang mendukungmu
sama seperti orang yang mendukungku. Dan dia juga akan menyertaiku pada
hari kiamat. “
Dan dua mimpi lainnya sama seperti mimpi yang aku lihat pada 30 September 2015. Dalam mimpi itu siang hari dan Allah ﷻ berada di Arsy-Nya. Muhammad ﷺ dan aku berada di suatu tempat. Aku duduk terbenam dalam pikiranku sendiri. Nabi Muhammad ﷺ bertanya kepadaku alasannya.

Lalu aku berkata kepada beliau bahwa tugas ini terlalu sulit. Sampai sekarang
hanya sejumlah kecil orang yang percaya padaku dan mimpi-mimpiku dan
beberapa orang menunggu untuk melihat apakah mimpi-mimpiku menjadi
kenyataan atau tidak. “Hanya Allah ﷻ yang tahu apakah dia berkata yang
sebenarnya atau tidak.” Dan sisanya menganggapku gila. Dan mereka juga
berkata bahwa mendukungku adalah dosa.
Setelah mendengar ini Nabi Muhammad ﷺ menjadi cemas dan sedikit marah
dan mendekati aku dengan tergesa-gesa dan berkata, “Qasim sampaikan
pesan ini kepada seluruh umatku bahwa siapapun yang mendukungmu dan
berdiri bersamamu seperti orang yang berdiri bersamaku dan mendukungku.
Ini adalah Islamku. Karena kau melakukan segalanya karena Allah ﷻ dan aku
pun berkata begitu, Allah ﷻ akan memberi mereka pahala dua kali (double).”
“Lihat siapapun yang mendukungmu, Allah ﷻ sendiri yang akan menuliskan
nama mereka di atas kertas emas dengan kata-kata emas. Dan putraku, Allah
ﷻ tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.”
Aku tidak peduli apakah orang percaya padaku atau tidak. Itu tidak
mempengaruhiku dan aku tidak meminta imbalan dari siapapun.

Nabi Muhammad ﷺ telah memerintahkanku untuk menyampaikan pesannya dan aku bertindak atas perintah Nabi Muhammad ﷺ. Itu saja. Jazakallah (semoga Allah ﷻ membalasmu dengan kebaikan).


EmoticonEmoticon